Sabtu, 25 Februari 2017
Jumat, 17 Februari 2017
belajar koding c++
1. Program penghapusan data
dengan inputan berupa angka yang ingin dihapus
oleh user.
oleh user.
Ketentuan :
-Semua
data yang sesuai dengan inputan user akan terhapus.
-Bonus jika terdapat counter untuk
menghitung berapa data yang terhapus.
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int M[] = {2,12,6,12,12,7,6,12},k,del;
for(k=0;k<8;k++)
{
cout<<M[k]<<" ";
}
cout<<endl;
cout<<"Data yang ingin di hapus
: ";cin>>del;
cout<<"Data
"<<del<<" berhasil dihapus!"<<endl;
cout<<"Data sekarang :
"<<endl;
for(k=0;k<8;k++)
{
if(M[k]!=del)
{
cout<<M[k]<<"
";
}
}
return 0;
}
2. Program untuk
melakukan update data.
Ketentuan :
-Terdapat dua
inputan, yaitu inputan data yang akan diubah dan data baru
(data pengganti)
(data pengganti)
- Semua data yang sesuai dengan inputan
user akan diupdate nilainya.
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int M[5],a,b,c,d;
char pilih;
cout<<"masukkan:"<<endl;
for(a=0;a<5;a++)
{
cout<<"Nilai
ke-"<<a+1<<" : ";
cin>>M[a];
}
cout<<"Nilai
Anda"<<endl;
for(b=0;b<5;b++)
{
cout<<"Nilai
ke-"<<b+1<<" : "<<M[b]<<endl;
}
cout<<endl;
cout<<"Ubah
data"<<endl;
for(c=0;c<5;c++)
{
cout<<"Nilai
ke-"<<c+1<<" : ";
cin>>M[c];
}
cout<<"Nilai Baru :
"<<endl;
for(d=0;d<5;d++)
{
cout<<"Nilai
ke-"<<a+1<<" : "<<M[d]<<endl;
}
return 0;
}
4. Buatlah struct
untuk data lagu yang berisi tentang judul lagu, penyanyi, tahun produksi,
nomor
track dan kode album.
Ketentuan :
program ini akan memiliki dua buah
struct, yaitu struct lagu dan struct kodeRBT.
Jumlah data yang diinputkan dinamis (maks. 20
lagu)
#include
<iostream>
using namespace std;
struct lagu{
char judul[25] ;
char penyanyi[20];
};
struct kode{
int tahun;
int nomortrack;
int kodealbum;
};
int main()
{
lagu lagu[25];
kode kode[25];
for(int m=0;m<2;m++)
{
cout<<"Lagu
ke-"<<m+1<<endl;
cout<<"Judul Lagu : ";
cin>>lagu[m].judul;
cout<<"Nama Penyanyi :
";
cin>>lagu[m].penyanyi;
cout<<"Tahun Terbit :
";
cin>>kode[m].tahun;
cout<<"Nomor Track : ";
cin>>kode[m].nomortrack;
cout<<"Kode Album : ";
cin>>kode[m].kodealbum;
cout<<endl;
cout<<"Lagu
ke-"<<m+1<<endl;
cout<<"Judul Lagu :
"<<lagu[m].judul<<endl;
cout<<"Nama Penyanyi :
"<<lagu[m].penyanyi<<endl;
cout<<"Tahun Terbit :
"<<kode[m].tahun<<endl;
cout<<"Nomor Track :
"<<kode[m].nomortrack<<endl;
cout<<"Kode Album :
"<<kode[m].kodealbum<<"\n"<<endl;
}
return 0;
}
Senin, 13 Februari 2017
menghitung nilai akhir dengan pemrograman c++
Sejarah C++
Tahun 1978, Brian W. Kerninghan & Dennis M. Ritchie dari
AT & T Laboratories mengembangkan bahasa B menjadi bahasa C. Bahasa B yang
diciptakan oleh Ken Thompson sebenarnya merupakan pengembangan dari bahasa BCPL
( Basic Combined Programming Language ) yang diciptakan oleh Martin Richard.
Sejak tahun 1980, bahasa C banyak digunakan pemrogram di Eropa yang sebelumnya menggunakan bahasa B dan BCPL. Dalam perkembangannya, bahasa C menjadi bahasa paling populer diantara bahasa lainnya, seperti PASCAL, BASIC, FORTRAN.
Tahun 1989, dunia pemrograman C mengalami peristiwa penting dengan dikeluarkannya standar bahasa C oleh American National Standards Institute (ANSI). Bahasa C yang diciptakan Kerninghan & Ritchie kemudian dikenal dengan nama ANSI C.
Mulai awal tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT & T Bell Laboratories mulai mengembangkan bahasa C. Pada tahun 1985, lahirlah secara resmi bahasa baru hasil pengembangan C yang dikenal dengan nama C++. Symbol ++ merupakan operator C untuk operasi penaikan, muncul untuk menunjukkan bahwa bahasa baru ini merupakan versi yang lebih canggih dari C.
Sebenarnya bahasa C++ mengalami dua tahap evolusi. C++ yang pertama, dirilis oleh AT&T Laboratories, dinamakan cfront. C++ versi kuno ini hanya berupa kompiler yang menterjemahkan C++ menjadi bahasa C.
Borland International merilis compiler Borland C++ dan Turbo C++.
Kedua compiler ini sama-sama dapat digunakan untuk mengkompilasi kode
C++. Bedanya, Borland C++ selain dapat digunakan dibawah lingkungan
DOS, juga dapat digunakan untuk pemrograman Windows.
Pada evolusi selanjutnya, Borland International Inc. mengembangkan kompiler C++ menjadi sebuah kompiler yang mampu mengubah C++ langsung menjadi bahasa mesin (assembly). Sejak evolusi ini, mulai tahun 1990 C++ menjadi bahasa berorientasi obyek yang digunakan oleh sebagian besar pemrogram professional.
Selain Borland International, terdapat beberapa perusahaan lain yang juga merilis
compiler C++, seperti Topspeed C++ dan Zortech C++.
Sejak tahun 1980, bahasa C banyak digunakan pemrogram di Eropa yang sebelumnya menggunakan bahasa B dan BCPL. Dalam perkembangannya, bahasa C menjadi bahasa paling populer diantara bahasa lainnya, seperti PASCAL, BASIC, FORTRAN.
Tahun 1989, dunia pemrograman C mengalami peristiwa penting dengan dikeluarkannya standar bahasa C oleh American National Standards Institute (ANSI). Bahasa C yang diciptakan Kerninghan & Ritchie kemudian dikenal dengan nama ANSI C.
Mulai awal tahun 1980, Bjarne Stroustrup dari AT & T Bell Laboratories mulai mengembangkan bahasa C. Pada tahun 1985, lahirlah secara resmi bahasa baru hasil pengembangan C yang dikenal dengan nama C++. Symbol ++ merupakan operator C untuk operasi penaikan, muncul untuk menunjukkan bahwa bahasa baru ini merupakan versi yang lebih canggih dari C.
Sebenarnya bahasa C++ mengalami dua tahap evolusi. C++ yang pertama, dirilis oleh AT&T Laboratories, dinamakan cfront. C++ versi kuno ini hanya berupa kompiler yang menterjemahkan C++ menjadi bahasa C.
Borland International merilis compiler Borland C++ dan Turbo C++.
Kedua compiler ini sama-sama dapat digunakan untuk mengkompilasi kode
C++. Bedanya, Borland C++ selain dapat digunakan dibawah lingkungan
DOS, juga dapat digunakan untuk pemrograman Windows.
Pada evolusi selanjutnya, Borland International Inc. mengembangkan kompiler C++ menjadi sebuah kompiler yang mampu mengubah C++ langsung menjadi bahasa mesin (assembly). Sejak evolusi ini, mulai tahun 1990 C++ menjadi bahasa berorientasi obyek yang digunakan oleh sebagian besar pemrogram professional.
Selain Borland International, terdapat beberapa perusahaan lain yang juga merilis
compiler C++, seperti Topspeed C++ dan Zortech C++.
Pengertian C++
C++ adalah sebuah bahasa pemrograman yang memiliki banyak
dialek, seperti bahasa orang yang banyak memiliki dialek. Dalam C++, dialek
bukan disebabkan oleh karena si pembicara berasal dari Jepang atau Indonesia,
melainkan karena bahasa ini memiliki beberapa kompiler yang berbeda. Ada empat
kompiler umum yaitu : C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan
DJGPP. Anda dapat mendownload DJGPP atau mungkin saja anda telah memiliki
kompiler lain.
Setiap kompiler ini agak berbeda. Setiap kompiler akan dapat menjalankan fungsi fungsi standar C++ ANSI/ISO, tetapi masing masing kompiler juga akan dapat menjalankan fungsi fungsi nonstandard (fungsi fungsi ini, agak mirip dengan ucapan yang tidak standar yang diucapkan orang diberbagai pelosok negeri. Sebagai contoh, di New Orleans kata median disebut neutral ground). Kadang kadang pemakaian fungsi nonstandard akan menimbulkan masalah pada saat anda hendak mengkompilasi kode sumber data (source code) (yaitu program berbahasa C++ yang ditulis oleh seorang programer) mempergunakan kompiler yang berbeda. Tutorial ini tidak terlepas dari masalah seperti itu.
Bila anda belum mempunyai sebuah kompiler, disarankan agar anda segera memiliki sebuah kompiler. Sebuah kompiler sederhana sudah cukup untuk dipergunakan oleh anda dalam mengikuti tutorial ini.
Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata kunci (keywords); keyword sendiri tidak cukup untuk difungsikan sebagai input dan output. Walau hampir semua fungsi dalam file library tampaknya bias diakses oleh header filenya.
Setiap kompiler ini agak berbeda. Setiap kompiler akan dapat menjalankan fungsi fungsi standar C++ ANSI/ISO, tetapi masing masing kompiler juga akan dapat menjalankan fungsi fungsi nonstandard (fungsi fungsi ini, agak mirip dengan ucapan yang tidak standar yang diucapkan orang diberbagai pelosok negeri. Sebagai contoh, di New Orleans kata median disebut neutral ground). Kadang kadang pemakaian fungsi nonstandard akan menimbulkan masalah pada saat anda hendak mengkompilasi kode sumber data (source code) (yaitu program berbahasa C++ yang ditulis oleh seorang programer) mempergunakan kompiler yang berbeda. Tutorial ini tidak terlepas dari masalah seperti itu.
Bila anda belum mempunyai sebuah kompiler, disarankan agar anda segera memiliki sebuah kompiler. Sebuah kompiler sederhana sudah cukup untuk dipergunakan oleh anda dalam mengikuti tutorial ini.
Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata kunci (keywords); keyword sendiri tidak cukup untuk difungsikan sebagai input dan output. Walau hampir semua fungsi dalam file library tampaknya bias diakses oleh header filenya.
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
int main()
{
string moral;
float tgs,uts,uas,Na;
cout << "Masukkan nilai tugas : ";cin>>tgs;
cout << "Masukkan nilai uts : ";cin>>uts;
cout << "Masukkan nilai uas : ";cin>>uas;
cout << "Masukkan nilai moral baik atau buruk : ";cin>>moral;
if (moral=="baik" || moral=="Baik" )
{
Na=1*(0.2*tgs + 0.3*uts + 0.5*uas);
cout<<"Nilai Anda : "<<Na;
}
else if(moral=="buruk" || moral=="Buruk")
{
Na=0*(0.2*tgs + 0.3*uts + 0.5*uas);
cout<<"Nilai Anda : "<<Na;
}
getch();
return 0;
}
Langganan:
Postingan (Atom)